Mahasiswa UNHAM Pamerkan Dua Teknologi Karyanya di Depan Menkop

Saat mahasiswa Unham pamerkan teknologi ciptaannya ke Menkop RI, Minggu(21/11/2201). (CBM) 


Centang Biru Media, Mataram - Mahasiswa Universitas Hamzanwadi (UNHAM) Pancor memamerkan dua buah Teknologi karyanya berupa Self E-Monitoring (Selmo) dan Hidroponik Monitoring (Himo) di depan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) saat meninjau pameran produk UMKM di STIPark NTB.


Sekretaris Tim Mahasiswa UNHAM Mirzan Agus Pratama menjelaskan, karya berupa Hidroponik Monitoring (HIMO) ini

merupakan inovasi hidroponik (tanaman air) berbasis IoT yang berfungsi untuk memantau data yang dibutuhkan oleh hidroponik  secara real time dengan kemudahan untuk mempersingkat tenaga dan waktu secara efisien.


"Teknologi Himo ini juga bisa digunakan untuk penelitian pertumbuhan tanaman dengan data yang dapat diunduh secara berkala untuk perkembangan secara akurat, yang langsung terintegrasi dengan Android System melalui Aplikasi Farm IoT," paparnya di depan Menkop, Sabtu, (20/11).


Sedangkan Teknologi Self E-monitoring (SELMO) Teknologi yang berfungsi untuk memonitoring pasien isolasi mandiri jarak jauh secara real time dengan memanfaatkan jaringan internet sebagai transformasi data sehingga memberikan kecepatan pengiriman data.


Selain itu, kata dia manfaat lain Teknologi Selmo juga dapat memberikan keefisienan waktu dan jarak untuk memantau pasien Covid-19 yang sedang melakukan isolasi mandiri, sehingga analisa untuk pengambilan keputusan penanggulangan lebih akurat.


“ kami yakin produk kami yang sekarang dalam tahap riset dapat segara bisa kami kembangkan dan mampu untuk dimanfaatkan," ucapnya.


Selain itu, SELMO juga mampu memantau suhu ruangan, suhu tubuh, BPM dan kadar oksigen. HIMO juga bisa memantau pH air, PPM, EC dan suhu air.


Sementara itu, Menkop Teten Masduki sangat mengapresiasi dan menyambut baik karya 10 orang mahasiswa yang magang di STIPark Banyumulek Lombok Barat lewat Magang Industri Program Kompetensi Kampus Merdeka (PKKM).


“Ini harus dikembangkan. Kita juga disana mengembangkan farming berbasis IOT. Mahasiswa ini harus ke Semarang untuk mengembangkan risetnya supaya dapat hasil yang dapat di manfaatkan," tegasnya. 


Adapun pameran yang dilaksanakan STIPark NTB itu, diharapkan bisa  mendorong kreativitas dan inovasi para pelaku UMKM, sekaligus menjadi promosi hasil karya anak-anak di NTB yang tidak kalah saing dengan daerah lain di Indonesia.


Dalam kegiatan tersebut Barang-barang UMKM yang dipamerkan juga berbagai jenis , mulai dari kerajinan tangan sampai makanan ringan. Selain untuk ajang promosi, tujuan pameran tersebut untuk mengedukasi masyarakat tentang manfaat produknya. Sehingga bukan hanya membeli produk, namun setia menggunakannya.

Posting Komentar untuk "Mahasiswa UNHAM Pamerkan Dua Teknologi Karyanya di Depan Menkop"