Petani Cabai Khawatirkan Kondisi Tanaman Pada Musim Hujan

 

Petani mengecek kondisi tanaman cabainya, Jumat, (12/11/2021). 


Centang Biru Media, Lotim- Sejumlah Petani cabai di Lombok Timur, mulai menghawatirkan keadaan tanaman cabainya, mengingat saat ini sudah memasuki musim hujan. Mengingat hujan kerap menyebabkan kerusakan tanaman holtikultura. 


Salah seorang petani cabai adal Desa Aik Dewa Saepudin Zohri menyebutkan, ketika musim hujan sudah mulai masuk dirinya mulai khawatir dengan kondisi tanaman cabainya. Sebab, saat ini beberapa tanaman cabainya sudah memperlihatkan kerusakan.


"Baru saja mulai musim hujan, tanaman kita sudah ada yang rusak bahkan tidak sedikit yang mati," bebernya saat ditemui di ladangnya, Jumat (12/11). 


Pada Awal musim penghujan ini tanaman para petani holtikultura sudah mulai memperlihatkan penurunan. Meskipun intensitas hujan bulan ini masih tergolong sedang, walaupun beberapa kali tanaman cabai petani diterpa hujan dengan intensitas yang sangat besar.


Senada dengan petani cabai lainnya Yusron, menambahkan, hampir seperempat tanaman cabai miliknya yang ditanam pada lahan seluas 10 are tersebut sudah mulai rusak.


"Kami sangat khawatir jika hujan ini setiap hari besar, bisa-bisa tanaman cabai kami mati semua," ucapnya.


Kendati demikian, saat ini dirinya dan beberapa petani lainnya tengah menyiapkan langkah antisipasi kerusakan tanaman cabai dengan membuat selokan kecil di pinggir ladang yang bertujuan untuk hal itu menghindari masuknya air ke ladang dan mengurangi kadar air yang ada di dalam ladang.

Posting Komentar untuk "Petani Cabai Khawatirkan Kondisi Tanaman Pada Musim Hujan"