Lukisan Karya Pemuda Rempung Tembus Pasar Eropa dan Amerika

Darust saat memamerkan lukisannya, Jum'at (03/12/2021). (CBM). 


Centang Biru Media, Lotim - Karya lukisan anime M Darust Shawab salah seorang pemuda asal Desa Rempung, Kecamatan Pringgasela, berhasil menembus pasar Eropa dan Amerika.


Darust menceritakan, Karya yang mampu menembus pasar dunia tersebut, berawal dari hobi melukis sejak ia masih kecil. Namun tidak disangka hobi tersebut sekarang bisa menjadi sumber penghasilan.


Ia mengakui, Meski karyanya kini mampu menembus pasar dunia, akan tetapi perjalanan menggeluti hobinya itu bukanlah hal yang mudah. 


Darust, karya yang berhasil diciptakan tersebut diakuinya juga bermula ketika dirinya masih duduk di bangku kuliah, Dimana saat ini dirinya hanya iseng-iseng melukis teman kuliahnya, sehingga banyak teman-temannya merekomendasikan agar karya tersebut dijual.


"Cuman iseng-iseng aja gambar wajah teman-teman waktu itu, dan ternyata banyak yang merekomendasikan untuk menjualnya dan pada akhirnya saya mencoba untuk menjualnya," Bebernya, (03/11).


Darust mengakui, dirinya merasa kesulitan pada awal penjualan hasil karyanya tersebut. Mengingat saat itu dirinya melukis hanya bermodalkan pensil dan kertas biasa saja. Namun hal tersebut tidak membuat dirinya meyerah untuk tetap mengasah hobinya sejak kecil itu.


Lanjut Darust, Awal mula karyanya dikenal banyak orang, saat itu tepatnya  tahun 2019 waktu ia merenovasi kamar dan iseng melukis untuk dipajang di kamar nya menggunakan triplek. Namun karya tersebut kemudian di posting di grup media sosial anime lovers. 


"Setelah saya posting ternyata ada yang minat kemudian memesan. Yang pertama kali pesan dari daerah Blitar," tuturnya. 


Semenjak itu lukisannya banyak dilirik dan dipesan. Akan tetapi dirinya terkendala pada saat pengiriman, dimana lukisan yang ia buat menggunakan triplek tersebut  sering mengalami kerusakan ketika sampai ke tangan pelanggan. 


"Pas pengiriman kadang ada yang patah dan segala macamnya. Sehingga kita lukis kembali untuk mengganti lukisan yang rusak dan triplek itupun saya dapatkan dari tetangga waktu itu," bebernya.


Akhirnya dirinya direkomendasikan untuk mengganti triplek menggunakan media canva, sehingga sejak itu karyanya semakin banyak peminat. 


Sementara itu, karyanya mulai dikenal ketika dirinya mulai bergabung di grup anime lovers luar negeri.  Dari grup itulah dirinya memamerkan hasil karyanya dan berhasil mendapat pesanan dari negara luar seperti UK, Amerika, Swiss, Inggris, Australia, dan Jerman. 


"Sebenarnya banyak negara-negara lain juga yang pesan, tapi kita terkendala di transaksi," terangnya. 


Adapun, lukisannya dibandrol sesuai dengan ukuran, semisal 30x40 dihargai senilai 40 dollar untuk di luar negeri, dan 130 untuk lokal.


Selain itu karyanya di bandrol hingga mencapai 25 dollar samapi dengan 250 dolar, sementara untuk harga lokal biasa dijual mulai dari Rp60 ribu hingga Rp750 ribu. 

Posting Komentar untuk "Lukisan Karya Pemuda Rempung Tembus Pasar Eropa dan Amerika"