Pinjaman Tidak Disetujui Bank NTB, Pemkab Lotim Kembali lakukan Refocusing Anggaran

 

Sekda Lotim, M. Juaini Taopik saat ditemui di Kantor Bupati, Senin(02/08/2022). (CBM/Gib). 

Lombok Timur, CBM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Timur,  kembali melakukan refocusing anggaran, hal itu terpaksa dilakukan untuk memenuhi visi misi sekaligus janji politik pasangan H Sukiman dan H Rumaksi (Sukma) banyak yan belum terselesaikan.


Sekretaris Daerah (Sekda) Lotim, H M. Juaini Taofik mmenyampikan refocusing aggaran itu dilkukan juga dikarenakan dana pinjaman yang diajukan oleh Pemkab Lotim senilai Rp200 miliar tidak disetujui oleh pihak Bank NTB dikarenakan masa pelunasan pinjaman melebihi masa jabatan. Mengingat masa jabatan pasanagn Sukma dua tahun lagi akan berakhir.


“Pada tahun 2022 Pemkab Lotim mengajukan pinjaman senilai Rp200 miliar, akan tetapi setelah melakukan permohonan persyaratan secara tertulis akan tetapi ditolak oleh pihak Bank NTB dikarenakan pinjaman tidak boleh melewati masa jabatan dari Kepala Daerah” Jelas Juaini saat ditemui di Selong, (01/08).


Selain karena masa jabatan yang sebentar lagi akan berakhir, penoakan itu juga dikarenakan  Bank NTB saat ini menggunakan peraturan terbaru yakni Berdasarkan UU Nomor 01 Tahun 2022 tentang Pinjaman Daerah bahwa pinjaman tidak boleh melebihi batas masa jabatan Kepala Daerah .


Kata dia,dari jumlah anggarn yang diajukan itu pihak Bank NTB hanya memyetujui pinjaman kepada Pemkab Lotim senilai Rp165 miliar dengan angsuran sampai September 2023 mendatnag. sehingga untuk  melengkapi kekurangan itu Pemkab Lotim kembali melakukan refocusing anggaran senilai Rp35 miliar.


“Pinjamannya dikurangi yang awalnya diajukan senilai Rp200 miliar menjadi Rp165 miliar, karena tidak boleh melebihi masa jabtan kepala daerah,” jelasnya.


Sementra itu, dana yang refocusing itu ialah dana bansos Kepala Daerah, perjalanan dinas OPD, dan program yang bukan prioritas. Adapun dana yang direfocusing itu dari dana APBD tahun ini.

Lebih jauh Juaini menyampaikan dana yang direfocusing saat ini tidak perlu mendaptkan persetujuan dari DPRD Lotim, mengingat dana yang direfocusing dinilai sangat kecil dibandingkan dengan jumlah pinjamana sebelumnya.



Diharapkan dengan adanya refocusing dan pinjaman anggaran itu bisa merealisasikan program yang menjadi prioritas sebelum masa jabatan pasangan Sukma berakhir nantinya.


“kami harap semua program yang diperioritaskan bisa terlaksana sebelum masa jabatan pak Bupati dan Wakil Bupai berakhir nantinya,” Pungkasnya

Posting Komentar untuk "Pinjaman Tidak Disetujui Bank NTB, Pemkab Lotim Kembali lakukan Refocusing Anggaran "