Bupati Lotim, H. M. Sukiman Azmy, Selasa (06/09/2022). (CBM/PKP Setda Lotim). |
Lombok Timur, CBM - Sebanyak 104 ribu lebih masyarakat di Lombok Timur akan mendapat Bantuan Langsung Tunai (BLT) pengalihan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM).
Kepala Dinas Sosial H. Suroto Menyampaikan terkait mekanisme dan penerima bantuan sebagai pengalihan subsidi BBM ini. Dijelaskan Suroto semua masyarakat dapat mengakses bantuan sosial yang disediakan Pemerintah, asalkan masuk dalam basis data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS).
"Lebih dari 104 ribu masyarakat Lotim akan menerima bantuan pengalihan subsidi BBM. Akan tetapi jumlah tersebut masih belum final, kita masih menunggu data by name by address (BNBA) dari Kementerian Sosial," terang Suroto dalam rapat koordinasi bersama Bupati , Camat, PT Pos Lotim, BPJS Ketenagakerjaan dan sejumlah OPD lainnya, Selasa (06/09).
Dana tersebut nantinya akan disalurkan melalui PT. Pos selama dua kali untuk empat bulannya, yakni bulan September untuk bulan September dan Oktober, dan bulan di bulan Desember untuk bulan November dan Desember.
Sementara itu Pihak PT. Pos memastikan penyaluran akan dilakukan melalui kantor pos di setiap kecamatan. Masyarakat juga sudah dijadwalkan, sehingga tidak akan ada penumpukan atau antrian panjang.
" Itu kami pastikan tidak terjadi sekaligus ini untuk menjawab permintaan Bupati yang tidak menginginkan masyarakat penerima bantuan tidak mengalami kesulitan," sebutnya.
Sementara Bupati Lotim Sukiman H Sukiman Azmy mengingatkan semua pihak untuk menekan inflasi dengan merubah pola dan gaya hidup, atau intinya dengan mengurangi pengeluaran yang tidak penting.
"Saya meminta kepada para kades dan camat agar melakukan pendataan terhadap masyarakat yang tidak masuk dalam DTKS. Karena Kelompok ini diusulkan untuk menerima bantuan melalui Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten," ucap Sukiman.
Ia juga meminta untuk membentuk tim verifikasi terkait pendataan. Langkah tersebut demi memastikan semua masyarakat yang berhak menerima dana bantuan ini terpenuhi haknya. Tim tersebut akan melibatkan aparat penegak hukum dan inspektorat daerah serta OPD terkait lainnya.
Plh. Sekda Lotim Hj. Baiq Miftahul Wasli pada kesempatan tersebut menekankan kepada para Kepala Desa agar memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk tidak panik akibat kenaikan BBM saat ini.
"Pemerintah telah menyiapkan sejumlah skema untuk mengantisipasinya seperti bantuan sosial melalui kementerian sosial dengan anggaran Rp 12,4 triliun," sebutnya.
Selain itu Pemerintah Daerah juga melakukan refocusing anggaran sebesar dua persen, yaitu dana yang bersumber dari Dana Transfer Umum (DTU) dan Dana Bagi Hasil (DBH). Terkait ini, Sekda meminta masing-masing SKPD dapat menyisir anggaran.
Ditambahkannya pula bahwa penanganan dampak pengalihan subsidi BBM ini juga ditangani melalui dana desa (DD) dengan besaran maksimal 30%.
Sementara berdasarkan penjelasan dari Kepala BPS L. Putradi inflasi di daerah ini yang didasarkan penghitungan inflasi Kota Mataram. Ia memperkirakan inflasi pada September dapat mencapai di atas tujuh persen, sebab Agustus lalu, sebelum kenaikan harga BBM, inflasi mencapai empat persen.
Posting Komentar untuk "Sebanyak 104 Ribu Masyarakat Lotim Akan Terima BLT BBM"