Ringankan Beban Warga Terdampak Angin Puting Beliung di Jerowaru


Bupati Lotim saat menyerahkan bantuan kepada warga terdampak


Lombok Timur, CBM“Tidak ada musibah itu yang kita rencanakan, namun karena takdir Allah SWT maka mari kita terima dengan lapang dada dan ikhlas” ungkap Bupati Lombok Timur H. M. Sukiman Azmy dalam acara penyaluran Bantuan Dampak Bencana Puting Beliung di Gedung Serbaguna Desa Tanjung Luar, Kecamatan Keruak, Senin (17/10).

Bupati pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa Pemda Lombok Timur telah berikhtiar dan berupaya melakukan pelayanan secara optimal untuk masyarakat yang terdampak bencana. Pemda akan memberikan bantuan tunai kepada terdampak bencana untuk digunakan memperbaiki rumah yang rusak. Ia juga meminta maaf kepada masyarakat terdampak bencana puting-beliung karena hanya bisa memberikan suplemen bantuan yang disesuaikan dengan kemampuan Pemda Lombok Timur.

Diingatkannya pula bahwa sesungguhnya di balik kesulitan itu ada kemudahan "Inna Ma'al Usri Yusro" dan tetaplah selalu bersyukur kepada Allah SWT.

Bupati menguraikan dari hasil peninjauannya dengan Kalak BPBD Lombok Timur, di pesisir pantai yang terdampak bencana, Pemda akan membuat tanggul dan pemecah gelombang yang rencananya akan dimasukkan pada APBD tahun 2023. Hal tersebut menjadi atensi BPBD Lombok Timur pada tahun mendatang.

Bupati Sukiman juga menyampaikan masa kepemimpinannya dan Wakil Bupati H. Rumaksi Sj. yang akan berakhir September 2023 mendatang. Waktu yang ada akan dimanfaatkan pula menuntaskan masalah air minum di daerah Selatan seperti Jerowaru, Keruak, Sakra Timur, Sakra Barat, Sakra, melalui dana dari pemerintah pusat sebanyak Rp. 151 milyar.

Di akhir acara Bupati memberikan bantuan kepada masyarakat dengan jumlah rumah yang terdampak bencana sebanyak 169 unit terdiri dari Rusak Berat 14 Unit dengan bantuan per-unit sebanyak Rp. 15 juta, rusak sedang 11 unit dengan nominal Rp. 8 juta per-unit dan rusak ringan sebanyak 144 unit dengan bantuan Rp. 1,5 juta dengan totalnya Rp. 514 juta yang berada di wilayah Kecamatan Keruak dan Jerowaru. Rumah yang terdampak sudah melalui tim verifikasi yang dibentuk Pemda Kabupaten Lombok Timur. Bupati berharap bantuan tersebut dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

Hadir pada kesempatan tersebut, kepala OPD lingkup Pemda Lombok Timur, Camat, Kepala Desa, dan masyarakat terdampak bencana puting beliung.

Posting Komentar untuk "Ringankan Beban Warga Terdampak Angin Puting Beliung di Jerowaru"