 |
| Gisting masjid yang roboh akibat angin kencang, Selasa (03/01/2022). (CBM/Ist). |
Lombok Timur, CBM - Angin kencang yang menimpa sebagian wilayah NTB beberapa hari terakhir ini mengakibatkan gisting rehabilitasi masjid Jami'ul Khair Desa Pringgabaya, Kecamatan Pringgabaya Lombok Timur roboh.
Kepala Pelaksana BPBD melalui Korlap TRC-PB, Edy Suparlin menyampaikan Vidio pendek yang beredar luas di media sosial tidak seperti yang terjadi di lapangan, dimana pada potongan Vidio yang beredar tersebut memperlihatkan menara di Desa Pringgabaya, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur yakni Masjid Besar Jami’ul Khair roboh.
"Dari hasil assessment kami yang roboh itu hanyalah gisting rehabilitasi saja bukan menaranya yang roboh," ungkapnya. Selasa (3/1).
Peristiwa robohnya gisting rehabilitasi menara tersebut diketahui terjadi sekitar pukul 19.30 Wita (02/1) kemarin akibat angin kencang yang melanda seluruh daerah Lombok Timur sejak beberapa hari terakhir ini.
Dari hasil assessment akibat cuaca ekstrim yang mengakibatkan plat pelapis menara untuk rehabilitasi yang akan dilapisi ornament ACP serta menyebabkan gisting dan lapisan ACP mulai mengalami kemiringan sejak bakda magrib.
"Kalau ledakan yang terjadi pada saat robohnya gisting renovasi menara akibat dari besi gisting yang menimpa kabel listrik yang ada disekitarnya," kata dia.
Kejadian robohnya gisting menara masjid ini juga sempat membuat listrik di kecamatan Pringgabaya mati. Beruntung tidak ada korban atas peristiwa ini dan kerugian ditaksir tidak seberapa hanya puing bahan rehab menara.
Pihak TRC-PB BPBD Lombok Timur sendiri telah melakukan assessment dan melakukan penanganan di lokasi kejadian sejak kemarin malam, sehingga aktivitas lalu lintas dan masyarakat dapat normal kembali.
Posting Komentar untuk "Angin Kencang, Robohkan Gisting Menara Masjid Pringgabaya"