Pemda Lotim Sosialisasikan Rencana Relokasi PKL Ke Pusat Kuliner Pancor

 



Bupati Lombok Timur H.M Sukiman Azmy, Jumat (07/07/2023). 
(CBM/PKP Setda Lotim). 


Lombok Timur - Bupati Lombok Timur H.M Sukiman Azmy mengingatkan agar relokasi pedagang kaki lima (PKL) diarahkan ke pusat wisata kuliner di Jalan Pejanggik Pancor, hal itu disampaikannya secara virtual pada rapat Rencana Pusat Kuliner Pancor yang berlangsung pada, Jumat (7/7).


Bupati Sukiman berharap hal itu dapat disosialisasikan dengan baik kepada masyarakat agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di tengah masyarakat serta menghasilkan persepsi dan pemahaman yang sama antara Pemda dengan masyarakat. 


Atas dasar tersebut, Sukiman juga mengingatkan pentingnya pemahaman yang sama diantara seluruh pemangku kepentingan. “Tidak boleh ada perbedaan dalam sosialisasi antara apa yang diutarakan camat dan Kadis PU serta Lurah di lapangan nanti,” tegasnya.


Selain itu, Bupati Sukiman juga mengingatkan untuk mempertimbangkan akses masyarakat, termasuk yang hendak menunaikan ibadah di masjid serta juga mengingatkan agar memperhatikan kebersihan dan parkir, mengingat salah satu tujuan relokasi tersebut adalah penataan kota. " Kita berharap nantinya para pedagang bisa menjaga kebersihan dan mengelola sampahnya, baik sampah padat maupun cair," ucapnya.


Lebih jauh, Bupati juga mengingatkan agar tidak ada lagi aktivitas pedagang di sekitar RTP yang dinilai dapat mengurangi estetika.


Pada rapat sebelumnya yang dipimpin asisten bidang ekonomi pembangunan tersebut, Camat Selong, Baiq Widiani Astuti menjelaskan bahwa terdapat sebanyak 32 pedagang yang saat ini tersebar di sekitar RTP maupun yang ada di trotoar Jalan Pejanggik Pancor, kecamatan Selong.

Posting Komentar untuk "Pemda Lotim Sosialisasikan Rencana Relokasi PKL Ke Pusat Kuliner Pancor"